Latar
belakang
Landasan
pengembangan pembelajaran(RPP) di kembangkan dengan mengacu pada standar
isi.rpp sebagai hasil pengembangan merupakan acuan professional guru dalam
melaksanakan kegiatan pembelajaran untuk satu atau dua kali pertemuan guna menyelesaikan
satu kompetensi dasar
Adapun
landasan pengembangan rpp di jelaskan pada PP NO 19 TAHUN 2005 pasal 20 yaitu,
Perencanaan proses pembelajaran meliputi silabus dan rencana pelaksanaan
pembelajaran yang memuat sekurang kurangnya tujuan hasil materi pembelajaran ,
metode pembelajaran, sumber belajar dan penilaian hasil belajar.
BAB
11
PEMBAHASAN
Pengertian
rpp tematik
Rencana
pelaksanaan pembelajaran(RPP) tematik adalah rencana yang menggambarkan
prosedur dan mengorganisasikan pembelajaran untuk mencapai satu kompetensi
dasar yang di tetapkan dalam standar isi yang telah di jabarkan dalam silabus.
Lingkup rencana pelaksanaan pembelajaran yang paling luas mencakup satu
kompetensi dasar yang terdiri dari satu atau beberapa indikator untuk satu
pertemuan atau lebih.
Sedangkan komponen komponen dalam rpp tematik adalah
·
Identitas mata pelajaran ( nama mata
pelajaran yang di tematikkan, kelas, semester, tema minggu atau hari dan
banyaknya jam pertemuan yang di alokasikan)
·
Kompetensi dasar dan indikator yang di
laksanakan
·
Materi pokok beserta uraiannya yang
perlu di pelajari siswa siswi dalam rangka mencapai kompetensi dasar dan
indikator
·
Langkah pembelajaran ( kegiatan
pembelajaran secara kongkret yang harus di lakukan siswa siswi dalam
berinteraksi dengan materi dan sumber belajar untuk menguasai kompetensi dasar
dan indikator kegiatan ini tertuang dalam kegiatan pembukaan inti dan penutup)
·
Penilaian tindak lanjut ( prosedur dan
instrument yang akan di gunakan untuk menilai pencapaian belajar
·
Alat dan media digunakan untuk
memperlancar pencapaikan kompotensi dasar, serta sumber bahan yang di gunakan
dalam kegiatan pembelajaran tematik sesuai dengan kompetensi dasar yang harus
di kuasai
siswa siswi
untuk menilai pencapaian belajar siswa siswi serta tindak lanjut hasil
penilaian)
Perbedaan RPP tematik
dan rpp pembelajaran
Rpp tematik
|
Rpp mata
pelajaran
|
·
Terdapat tema tertentu ( lingkungan,
·
Alokasi
waktu min 5 x pertemuan
·
keluarga dll)
·
Sk dan kd adalah dari beberapa mata pelajaran di
gabungkan dan harus sesuai dengan tema yang di pilh.
·
Tujuan pembelajaran di gabungkan dari beberapa
mata pelajaran yang sesuai dengan tema
·
Materi adalah gabungan dari beberapa mata
pelajaran
·
Pertemuan di bagi menjadi 5 pertemuan/ 5 minggu
dengan 1 pertemuannya menggabungkan 2/ 3 pelajaran
·
Teknik
·
Penilaian
tes lesan atau tulis dan instrumennya pilihan ganda dan isian ada
penggabungan soal
|
Ø Tidak terdapat
tema tertentu
Ø Sk dan dan
adalah dari mata pelajaran
Ø tertentu
individu tidak di gabungkan karena tidak menggunakan tema
Ø Tujuan
pembelajaran di uraian secara individu karena tidak menggunakan tema
Ø Alokasi waktu
minimal 1x pertemuan
Ø Materinya secara individu
Ø Cukup satu
atau dua pertemuan saja dan pelajaran tidak di gabung
Ø Penilaian tes
lesan atau tulis instrumenya pilihan ganda atau isian soal tidak di gabung
|
Penyusunan
rpp tematik
CONTOH RPP TEMATIK SD KELAS 1
Nama Sekolah : SDN Simokerto
IV Surabaya
Kelas/Semester : I/1
Tema : Diri Sendiri
Mata Pelajaran : IPA, Bahasa Indonesia, SBK, dan Matematika
Alokasi Waktu : 5 x 35 Menit (1 x pertemuan)
A. Standar Kompetensi
IPA
1. Mengenal anggota tubuh dan kegunaannya, serta cara perawatannya
BAHASA INDONESIA
1. Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi, secara lisan dengan perkenalan dan tegur sapa, pengenalan benda dan fungsi anggota tubuh, dan deklamasi
SBK
4. Mengekspresikan diri melalui karya seni musik
MATEMATIKA
1. Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai 20
B. Kompetensi Dasar :
IPA
1.1 Mengenal bagian-bagian tubuh dan kegunaannya serta cara perawatannya
BAHASA INDONESIA
2.3 Mendeskipsikan benda-benda di sekitar dan fungsi anggota tubuh dengan kalimat sederhana
SBK
4.4 Melafalkan lagu anak-anak
MATEMATIKA
1.1 Membilang banyak benda
C. Indikator :
1. Menyebutkan masing-masing kegunaan tubuh (IPA)
2. Mendeskripsikan fungsi anggota tubuh dengan kalimat sederhana (Bhs Indonesia)
3. Melafalkan lagu anak-anak yang ada hubungannya dengan anggota tubuh (SBK)
4. Menghitung jumlah bagian-bagian anggota tubuh (MTK)
D. Tujuan Pembelajaran:
1. Siswa dapat menyebutkan masing-masing kegunaan tubuh (IPA)
2. Siswa dapat mendeskripsikan fungsi anggota tubuh dengan kalimat sederhana (Bahasa Indonesia)
3. Siswa dapat melafalkan lagu anak-anak yang ada hubungannya dengan anggota tubuh (SBK)
4. Siswa dapat menghitung jumlah bagian-bagian anggota tubuh (MTK)
E. Materi Ajar/Pembelajaran:
Bagian Anggota Tubuh Manusia
1. Anggota tubuh manusia
Anggota tubuh manusia yang diperkenalkan adalah yang tampak oleh mata, misalnya mata, hidung, telinga, kulit, tangan, kepala, lidah, jari tangan, kaki, dan lain sebagainya.
2. Kegunaan anggota tubuh
Beberapa contoh kegunaan anggota tubuh yaitu mata untuk melihat atau mengamati berbagai benda yang ada di lingkungan sekitar, hidung untuk mencium bau berbagai benda terutama benda yang memiliki bau menyengat, telinga untuk mendengar berbagai bunyi benda, gigi untuk menggigit atau mengunyah makanan, lidah untuk mencicipi rasa, misalnya rasa makanan yang manis, pedas, atau asin, kulit untuk merasakan permukaan benda halus, kasar, dingin, panas, dan lain sebagainya.
3. Jumlah bagian anggota tubuh manusia
Jumlah bagian anggota tubuh manusia yaitu 2 mata, 1 hidung, 2 telinga, 2 tangan, 2 kaki, 10 jari tangan kanan kiri, dan lain sebagainya.
F. Metode Pembelajaran:
Pengamatan, Mendongeng, Demontrasi, Tanya Jawab, dan Penugasan
G. Langkah Kegiatan Pembelajaran:
a. Pendahuluan (± 1 x 35 Menit)
1. Guru mengecek kesiapan siswa, media, dan perlengkapan belajar kelas
2. Siswa mendengar cerita guru tentang manusia sebagai ciptaan Tuhan dalam bentuk yang paling sempurna dibandingkan dengan makhluk hidup lain.
3. Dengan menggunakan gambar tubuh manusia dan model tubuh manusia, guru dan siswa menyebutkan bagian-bagian tubuh secara urut dan berulang-ulang dari kepala sampai ke kaki sambil menunjuk ke bagian tubuh tersebut.
4. Siswa mendengar aktif informasi guru bahwa masing-masing anggota tubuh mempunyai kegunaan yang berbeda-beda dan kegunaan tersebut akan diketahui siswa melalui hasil pengamatan.
5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan mengajak siswa bertepuk tangan agar bersemangat dalam belajar.
b. Inti (± 3 x 35 Menit)
6. Siswa maju ke depan kelas secara bergantian dan menyebutkan bagian-bagian tubuh sendiri secara urut dari kepala sampai kaki.
7. Dengan menggunakan kartu bergambar tiap-tiap bagian tubuh, guru membimbing siswa untuk melakukan kegiatan pengamatan tentang kegunaan bagian-bagian tubuh, misalnya:
a. mata untuk melihat atau mengamati berbagai benda yang ada di lingkungan sekitar.
b. hidung untuk mencium bau berbagai benda terutama benda yang memiliki bau menyengat
c. telinga untuk mendengar berbagai bunyi benda.
d. Gigi untuk menggigit atau mengunyah makanan.
e. lidah untuk mencicipi rasa, misalnya rasa makanan yang manis, pedas, atau asin.
f. kulit untuk merasakan permukaan benda halus, kasar, dingin, panas, dan lainnya.
8. Guru dan siswa mempraktikkan kegunaan anggota tubuh dan menyebutkannya secara bersama-sama.
9. Secara bergantian, 2 orang siswa tampil di depan panggung kelas untuk menyebutkan bagian tubuh tertentu dan menyebutkan namanya. Setelah itu, saling bertanya dan menjawab pertanyaan yang diajukan temannya tentang anggota tubuh dan kegunaannya.
10. Guru membimbing siswa menyebutkan jumlah masing-masing anggota tubuh secara berulang-ulang.
11. Berpasangan dengan teman sebangku, siswa bermain tanya-jawab dengan menghitung jumlah bagian-bagian tubuh pasangannya secara bergantian.
12. Guru dan siswa bernyanyi lagu “dua mata saya”.
13. Guru bertanya pada siswa, apa saja yang telah dipelajarinya, dan siswa menuliskannya dalam buku tulis masing-masing.
c. Penutup (± 1 x 35 Menit)
14. Siswa mendengar pesan-pesan moral guru untuk menjaga dan memanfaatkan semua anggota tubuh sebagai karunia Tuhan yang disyukuri.
15. Guru dan siswa bermain “kepala bernomor-siap”. Siswa menyebutkan nomor urut masing-masing. Guru memanggil salah satu nomor dan siswa yang nomornya dipanggil menjawab siap. Bila terlambat atau salah menjawab, siswa tersebut menceritakan apa yang telah dipelajari dan responnya terhadap proses pembelajaran.
16. Guru memberi penghargaan kepada seluruh siswa atas usahanya dalam belajar.
H. Sumber Belajar
1. Buku Siswa Kelas 1 Tematik Diri Sendiri. Halaman 11-15. Penerbit Ganesha Tahun 2007.
2. Kartu bergambar bagian-bagian anggota tubuh
3. Beberapa benda untuk kegiatan pengamatan saat praktik kegunaan anggota tubuh.
4. Gambar tubuh atau tubuh manusia.
I. Penilaian
Penilaian yang digunakan berbasis kelas dan menggunakan instrumen penilaian berikut ini.
Unjuk Kerja: Menyebutkan dan Mendeskripsikan bagian anggota tubuh.
Tes Tulis: Menjodohkan gambar anggota tubuh dan kegunaannya.
Kelas/Semester : I/1
Tema : Diri Sendiri
Mata Pelajaran : IPA, Bahasa Indonesia, SBK, dan Matematika
Alokasi Waktu : 5 x 35 Menit (1 x pertemuan)
A. Standar Kompetensi
IPA
1. Mengenal anggota tubuh dan kegunaannya, serta cara perawatannya
BAHASA INDONESIA
1. Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi, secara lisan dengan perkenalan dan tegur sapa, pengenalan benda dan fungsi anggota tubuh, dan deklamasi
SBK
4. Mengekspresikan diri melalui karya seni musik
MATEMATIKA
1. Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai 20
B. Kompetensi Dasar :
IPA
1.1 Mengenal bagian-bagian tubuh dan kegunaannya serta cara perawatannya
BAHASA INDONESIA
2.3 Mendeskipsikan benda-benda di sekitar dan fungsi anggota tubuh dengan kalimat sederhana
SBK
4.4 Melafalkan lagu anak-anak
MATEMATIKA
1.1 Membilang banyak benda
C. Indikator :
1. Menyebutkan masing-masing kegunaan tubuh (IPA)
2. Mendeskripsikan fungsi anggota tubuh dengan kalimat sederhana (Bhs Indonesia)
3. Melafalkan lagu anak-anak yang ada hubungannya dengan anggota tubuh (SBK)
4. Menghitung jumlah bagian-bagian anggota tubuh (MTK)
D. Tujuan Pembelajaran:
1. Siswa dapat menyebutkan masing-masing kegunaan tubuh (IPA)
2. Siswa dapat mendeskripsikan fungsi anggota tubuh dengan kalimat sederhana (Bahasa Indonesia)
3. Siswa dapat melafalkan lagu anak-anak yang ada hubungannya dengan anggota tubuh (SBK)
4. Siswa dapat menghitung jumlah bagian-bagian anggota tubuh (MTK)
E. Materi Ajar/Pembelajaran:
Bagian Anggota Tubuh Manusia
1. Anggota tubuh manusia
Anggota tubuh manusia yang diperkenalkan adalah yang tampak oleh mata, misalnya mata, hidung, telinga, kulit, tangan, kepala, lidah, jari tangan, kaki, dan lain sebagainya.
2. Kegunaan anggota tubuh
Beberapa contoh kegunaan anggota tubuh yaitu mata untuk melihat atau mengamati berbagai benda yang ada di lingkungan sekitar, hidung untuk mencium bau berbagai benda terutama benda yang memiliki bau menyengat, telinga untuk mendengar berbagai bunyi benda, gigi untuk menggigit atau mengunyah makanan, lidah untuk mencicipi rasa, misalnya rasa makanan yang manis, pedas, atau asin, kulit untuk merasakan permukaan benda halus, kasar, dingin, panas, dan lain sebagainya.
3. Jumlah bagian anggota tubuh manusia
Jumlah bagian anggota tubuh manusia yaitu 2 mata, 1 hidung, 2 telinga, 2 tangan, 2 kaki, 10 jari tangan kanan kiri, dan lain sebagainya.
F. Metode Pembelajaran:
Pengamatan, Mendongeng, Demontrasi, Tanya Jawab, dan Penugasan
G. Langkah Kegiatan Pembelajaran:
a. Pendahuluan (± 1 x 35 Menit)
1. Guru mengecek kesiapan siswa, media, dan perlengkapan belajar kelas
2. Siswa mendengar cerita guru tentang manusia sebagai ciptaan Tuhan dalam bentuk yang paling sempurna dibandingkan dengan makhluk hidup lain.
3. Dengan menggunakan gambar tubuh manusia dan model tubuh manusia, guru dan siswa menyebutkan bagian-bagian tubuh secara urut dan berulang-ulang dari kepala sampai ke kaki sambil menunjuk ke bagian tubuh tersebut.
4. Siswa mendengar aktif informasi guru bahwa masing-masing anggota tubuh mempunyai kegunaan yang berbeda-beda dan kegunaan tersebut akan diketahui siswa melalui hasil pengamatan.
5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan mengajak siswa bertepuk tangan agar bersemangat dalam belajar.
b. Inti (± 3 x 35 Menit)
6. Siswa maju ke depan kelas secara bergantian dan menyebutkan bagian-bagian tubuh sendiri secara urut dari kepala sampai kaki.
7. Dengan menggunakan kartu bergambar tiap-tiap bagian tubuh, guru membimbing siswa untuk melakukan kegiatan pengamatan tentang kegunaan bagian-bagian tubuh, misalnya:
a. mata untuk melihat atau mengamati berbagai benda yang ada di lingkungan sekitar.
b. hidung untuk mencium bau berbagai benda terutama benda yang memiliki bau menyengat
c. telinga untuk mendengar berbagai bunyi benda.
d. Gigi untuk menggigit atau mengunyah makanan.
e. lidah untuk mencicipi rasa, misalnya rasa makanan yang manis, pedas, atau asin.
f. kulit untuk merasakan permukaan benda halus, kasar, dingin, panas, dan lainnya.
8. Guru dan siswa mempraktikkan kegunaan anggota tubuh dan menyebutkannya secara bersama-sama.
9. Secara bergantian, 2 orang siswa tampil di depan panggung kelas untuk menyebutkan bagian tubuh tertentu dan menyebutkan namanya. Setelah itu, saling bertanya dan menjawab pertanyaan yang diajukan temannya tentang anggota tubuh dan kegunaannya.
10. Guru membimbing siswa menyebutkan jumlah masing-masing anggota tubuh secara berulang-ulang.
11. Berpasangan dengan teman sebangku, siswa bermain tanya-jawab dengan menghitung jumlah bagian-bagian tubuh pasangannya secara bergantian.
12. Guru dan siswa bernyanyi lagu “dua mata saya”.
13. Guru bertanya pada siswa, apa saja yang telah dipelajarinya, dan siswa menuliskannya dalam buku tulis masing-masing.
c. Penutup (± 1 x 35 Menit)
14. Siswa mendengar pesan-pesan moral guru untuk menjaga dan memanfaatkan semua anggota tubuh sebagai karunia Tuhan yang disyukuri.
15. Guru dan siswa bermain “kepala bernomor-siap”. Siswa menyebutkan nomor urut masing-masing. Guru memanggil salah satu nomor dan siswa yang nomornya dipanggil menjawab siap. Bila terlambat atau salah menjawab, siswa tersebut menceritakan apa yang telah dipelajari dan responnya terhadap proses pembelajaran.
16. Guru memberi penghargaan kepada seluruh siswa atas usahanya dalam belajar.
H. Sumber Belajar
1. Buku Siswa Kelas 1 Tematik Diri Sendiri. Halaman 11-15. Penerbit Ganesha Tahun 2007.
2. Kartu bergambar bagian-bagian anggota tubuh
3. Beberapa benda untuk kegiatan pengamatan saat praktik kegunaan anggota tubuh.
4. Gambar tubuh atau tubuh manusia.
I. Penilaian
Penilaian yang digunakan berbasis kelas dan menggunakan instrumen penilaian berikut ini.
Unjuk Kerja: Menyebutkan dan Mendeskripsikan bagian anggota tubuh.
Tes Tulis: Menjodohkan gambar anggota tubuh dan kegunaannya.
KESIMPULAN
Rencana
pelaksanaan pembelajaran tematik adalah rencana pelaksanaan pembelajaran yang
menggambarkan prosedur dan pengorganisasian untuk mencapai satu kd yang di
tetapkan dalam standar isi mencakup satu tema beberapa sk kd dan indikaor
Komponen dalam
menyusun rpp
·
Identitas mata pelajaran
·
Sk kd dan indikator
·
Materi pokok
·
Stategi / metode pembelajaran
·
Alat media
·
Penilaian tindak lanjut
Tidak ada komentar:
Posting Komentar